LUAR BIASA!! Selamatkan Bayi dari Rahim Ibunya yang Tewas Terbunuh Israel

Sangat prihatin dengan situasi yang mengerikan ini. Kekerasan dan konflik selalu menimbulkan penderitaan yang tak terbayangkan, terutama bagi mereka yang tidak bersalah seperti bayi yang disebutkan. Yang paling penting adalah keselamatan bayi tersebut dan usaha untuk memberinya perlindungan serta perawatan yang diperlukan.

Seorang bayi perempuan berhasil lahir dengan selamat dari rahim ibunya yang meninggal dunia akibat serangan Israel di Kota Rafah, Gaza.

Bayi tersebut lahir dengan berat 1.4 kg dan dilahirkan melalui operasi caesar darurat. Dokter yang merawatnya, Mohamed Salama, mengatakan bayu perempuan itu dalam kondisi stabil dan secara bertahap terus membaik.

Ibu dari sang bayi diketahui bernama Sabreen al-Sakani. Saat itu sedang hamil dengan usia kandungan 30 minggu.

Bayi perempuan itu ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. Sebagai tanda pengenal, bayi tersebut diberikan pita perekat di dadanya dengan tulisan “Bayi Syahid Sabreen al-Sakani’. Bayi tersebut akan menerima perawaratan selama empat hingga lima minggu di rumah sakit.

Setelah menjalani perawatan penuh, sang bayi akan dikembalikan ke keluarga, ke bibi atau paman, atau kakek dan neneknya. Karena orang tua sang bayi telah tiada. Inilah tragedi terbesar yang membuat hati pada Ibu diseluruh dunia merasakan kesedihan.

Semoga bayi ini akan selamat dan bisa menjadi anak yang kuat tanpa orang tua.

Otoritas kesehatan Palestina mengatakan lebih dari 34.000 orang telah tewas dalam serangan Israel, yang dimulai setelah pejuang Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober.

Kementrian Kesehatan Palestina mengatakan pada hari Minggu bahwa serangan militer Israel menewaskan 48 warga Palestina dan melukai 79 lainnya di jalur Gaza.

Dalam situasi konflik yang intens seperti ini, organisasi kemanusiaan dan badan internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Palang Merah biasanya berperan penting dalam evakuasi dan memberikan bantuan kemanusiaan kepada mereka yang terkena dampak. Saya berharap pihak-pihak yang terlibat dapat menemukan jalan damai dan menempatkan keselamatan dan kesejahteraan rakyat sipil, termasuk bayi yang rentan, di atas segalanya. Semoga perdamaian dan keadilan dapat segera tercapai.